Pembuatankonten memang bagi beberapa tim digital marketing merupakan suatu prioritas yang paling utama bagi suatu bisnis online. Dalam hal ini seorang pembuat konten haruslah kreatif dan terampil. Konten yang dibuat juga sebaiknya semakin banyak sehingga kegiatan pemasaran secara online akan menjadi lebih efisien.
Jika sebelumnya Anda seorang freelance, pernahkah terbesit untuk membuat digital agency sendiri? Digital agency menjadi next level dari perjalanan karir dan pastinya keuntungannya bisa lebih besar. Tetapi untuk membangun digital agency bukanlah pekerjaan yang mudah, ada berbagai hal yang perlu Anda persiapkan sebelumnya. Paling utama Anda harus menguasai salah satu bidang digital, kemudian baru melebarkan sayap ke bidang yang lain. Kebutuhan digital marketing saat ini memang sedang naik-naiknya, bahkan hampir semua bisnis membutuhkan pemasaran digital. Mari Sahabat Qwords kita tangkap peluang ini dengan membuat digital agency dari nol. Langsung saja kita bahas digital agency secara lengkap, simak sampai akhir ya! Definisi Digital Agency Digital Agency dapat dimaknai sebagai perorangan maupun perusahaan pihak ketiga yang membantu klien untuk membuat, merencanakan, mengelola kampanye pemasaran digital. Berbeda dengan Advertising Agency yang cenderung konvensional, Agensi Digital lebih menggunakan cara-cara yang lebih digital’. Instrumen yang digunakan biasanya adalah website, aplikasi, search engine, media sosial dan semacamnya. Kegiatan yang dilakukan di agensi ini umumnya meliputi Branding SEO Search Engine Optimization Search Engine Marketing Social Media Marketing Display Advertising Content Marketing Social Media Management Menggunakan Digital Agency memang terbukti efektif untuk mempromosikan brand ke target pasar yang lebih luas dan tertarget. Selain manfaatnya yang lebih besar dibandingkan dengan pemasaran tradisional, biayanya pun juga lebih murah. Keunggulan lain dari digital marketing adalah jalur komunikasinya dua arah, dimana pebisnis perusahaan bisa berhubungan dengan konsumen secara langsung. Dengan menggunakan jasa Digital Agency, promosi bisa dilakukan dengan tepat dan konversi/penjualan bisa ditingkatkan. Lalu bagaimana cara memulai digital agency secara kecil-kecilan? Baca Juga Panduan Belajar Digital Marketing Untuk Pemula Cara Membuat Digital Agency Sahabat Qwords tidak perlu bingung dalam mulai bisnis digital agency, karena tim kami sudah menyiapkan caranya. Berikut ini cara-cara dan tips yang harus Anda lakukan jika ingin membangun perusahaan Digital Agency 1. Tentukan jasa yang ditawarkan Jasa digital marketing memang ada banyak jenisnya, bagi para pemula tidak disarankan membuka berbagai layanan yang dikuasai. Karena disini Anda sebagai pihak ketiga yang dipercaya oleh perusahaan/binsis untuk menjalankan strategi marketing secara online. Jadi ada target yang sudah disepakati dari awal, jika meleset bisa saja nama digital agency Anda menjadi kurang baik. Dengan memiliki portfolio yang baik, perkembangan digital marketing akan menjadi lebih mulus. Misalnya memiliki skill dalam bidang desain, maka jasa digital agency yang paling sesuai adalah branding, ilustratsi, social media management dan sejenisnya. 2. Pilih niche market Dengan memilih niche market, digital marketing akan menjadikan lebih dikenal secara luas dalam cakupan market tersebut. Contoh digital agency khusus SEO seperti Toffedev, layanan andalan mereka dalam bidang SEO. Tapi dengan seiring berjalannya kontrak, kita bisa menawarkan layanan-layanan lain yang dibutuhkan oleh klien, dengan begini potensi deal akan lebih besar. 3. Tentukan model bisnis Selanjutnya, dalam membangun digital agency Anda perlu menentukan model bisnis. Ini kaitannya dengan sistem pembayaran, kebanyakan digital agency menggunakan sistem kontrak bulanan dan tahunan. Hal ini dikarenakan proses pengerjaan strategi digital tidak bisa dilakukan secara instan, harus menunggu beberapa bulan baru terlihat hasilnya. Dengan begini Anda bisa memfilter calon klien mana saja yang kira-kira sesuai dengan layanan yang dijual. 4. Tentukan nilai jual Nilai plus dari digital agency inilah yang membuat calon klien lebih memilih Anda dibandingkan agency lain, misalnya saja revisi sepuasnya, bonus dst. Dengan begini Anda bisa bersaing dengan digital agency yang sudah ada terlebih dahulu. Pastikan Anda sudah melakukan riset, kira-kira apa saja yang menjadi kekurangan dan kelebihan dari 5. Buat website Kalima, silahkan membuat website yang berisi Landing Page, Portfolio, About Us dan Contact Us. Buat website semenarik mungkin yang bisa membuat calon klien yakin dengan jasa yang Anda tawarkan. Berikan testimoni-testimoni dan daftar klien siapa saja yang sudah pernah menggunakan layanan dari Anda. Semakin banyak klien yang pernah bekerja sama membuat calon klien akan tambah yakin, akhirnya menghubungi dan melakukan konsultasi. 6. Bangun tim yang solid Digital agency tidak bisa dikerjakan solo fighter, tidak banyak seorang yang memiliki skill lebih dari satu. Jadi Anda bisa mulai membangun tim yang solid, tidak perlu langsung lengkap, sesuaikan dengan kebutuhan dulu. Jadi saat ada klien masuk, Anda tinggal mencari kira-kira membutuhkan tim dengan skill apa. Tips mendapatkan tim dengan budget yang lebih murah, Anda bisa mencari tenaga freelance atau fresh Graduate. Baca juga Cara Menjadi Freelancer & Rekomendasi Websitenya 7. Terapkan digital marketing Walaupun bisnis digital marketing, Anda perlu menggaet lebih banyak klien lewat website, social media dan saluran marketing lain. Tujuannya agar lebih banyak orang yang tahu tentang bisnis Anda. Dengan semakin dikenal banyak orang, agency digital Anda akan lebih mudah dalam mendapatkan klien-klien baru. Barikut ini merupakan manfaat dari adanya digital agency bagi para klien. 8. Gunakan domain .Agency Agar bisnis semakin mudah diingat, Anda membutuhkan domain yang mudah diingat. Kabar baiknya saat ini ada domain yang diciptakan untuk kebutuhan website digital agency, yaitu “.agency”. Anda bisa menggunakan ekstensi domain ini sebagai penanda bahwa website Anda adalah digital agency. Contoh nama bisnis “Sultan Agency“, pilihan domain biasanya kalau tidak “ atau “ Tetapi dengan ekstensi domain .Agency, Anda bisa menggunakan nama domain yang lebih pendek sehingga mudah diingat menjadi “ Bagaimana sahabat Qwords, nama domain menjadi lebih mudah diingat bukan? Saya Mau Pakai Domain .Agency Manfaat Digital Agency Banyak hal bermanfaat yang bisa Anda dapatkan dengan menggunakan jasa Digital Marketing Agency. Tentunya, manfaat-manfaat tersebut tidak jauh meningkatnya brand awareness sehingga peluang mendapatkan konsumen baru dan meningkatkan konversi terbuka sangat lebar. Berikut manfaat Digital Agency selengkapnya 1. Mendapatkan Konsep Marketing yang Tepat Konsep marketing yang tepat memang harus direncanakan agar kampanye digital marketing tepat sasaran dan mendapatkan hasil sesuai harapan. Dengan menyerahkan kampanye marketing ke agenis ini, Anda akan mendapatkan strategi digital marketing yang tepat, yang meliputi Strategi marketing Video marketing Marketing plan Creative design Digital advertising Optimasi website Social media marketing dan seterusnya. 2. Menjalankan Konsep yang Direncanakan dengan Benar Strategi tidak hanya harus dikonsep saja, namun juga diaplikasikan. Nah, dalam hal ini, Digital Agency memiliki tim khusus yang bisa mengeksekusi konsep tersebut dengan benar, sehingga hasil marketing yang direncanakan bisa tercapai. 3. Mendapatkan Laporan Detail Kampanye yang Dilakukan Setelah konsep marketing digital direncanakan dan dieksekusi, Anda akan mendapatkan laporan detail tentang hasil kampanye secara periodik. Anda juga akan mendapatkan analisis secara problem solving untuk semakin meningkatkan kualitas produk sehingga penjualan juga ikut meningkat. 4. Menghubungkan Perusahaan dan Konsumen Langsung Di atas, telah disinggung bahwa menggunakan Digital Agency memungkinkan Anda pebisnis/perusahaan berkomunikasi dengan konsumen secara langsung. Instrumen yang digunakan oleh Digital Agency memang sangat mendukung hal tersebut terjadi. Misalnya saja Digital Agency menggunakan media sosial Facebook, Twitter, Instagram sebagai instrumen promosi. Ketika sebuah unggahan iklan di posting, konsumen bisa langsung berinteraksi dengan postingan tersebut, misalnya saja berkomentar, memberikan like dan lain sebagainya. Dengan ini, Anda atau staf akan tahu apa yang sebenarnya diinginkan oleh konsumen. Jika mereka mengeluh, Anda dan tim juga akan tahu apa tepatnya yang mereka keluhkan. Jadi Anda bisa mempertahankan/meningkatkan yang sudah baik dan memperbaiki apa yang kurang baik. 5. Promosi dengan Jangkauan Luas dan Lebih Terarah Menggunakan jasa Digital Agency memungkinkan Anda bisa menjangkau area yang lebih luas. Dengan berbagai strategi online marketing, promosi juga tidak menyasar sembarang target, melainkan target pasar yang benar-benar berpeluang menjadi konsumen. Masih banyak manfaat menggunakan Digital Agency, di antaranya Memberikan ROI yang besar dan cepat. Strategi marketing yang tepat dengan bujet terjangkau. Berkesempatan head-to-head dengan brand besar. Baca Juga Pengertian Era Digital & Dampaknya Untuk Kehidupan Bagaimana sahabat Qwords, menarik bukan memulai bisnis digital agency? Yuk Mulai Digital Agency Sekarang! Sudah pahamkan mengenai seluk beluk Digital Agency? Jika Anda suka dunia marketing dan digital, kami sarankan untuk mulai merintis agensi, karena dunia digital sedang booming lho! Jika Anda sudah membuat Agensi Digital, maka gunakanlah website untuk mempromosikan agensi Anda. Hosting Terbaik untuk Digital Agency Anda bisa membuat website dengan paket hosting murah dari Selain itu untuk klien-klien yang membutuhkan website, Anda bisa menggunakan beberapa layanan hosting murah dan beberapa paket hosting lain sesuai dengan kebutuhan. Tidak perlu ragu dan khawatir, karena semua server di Qwords memiliki uptime server 99,99% dengan tim teknis yang siap 24/7 hari. Tertarik untuk memulai? yuk pesan hosting dan domainnya sekarang.
BagaimanaCara Membangun Tim Digital Marketing? Tentukan Anggaran untuk Kebutuhan SDM; Sebelum merekrut karyawan baru untuk tim digital marketing Anda, Anda harus tahu seberapa banyak anggaran bisnis yang akan Anda keluarkan. Tetapkan anggaran yang akan Anda keluarkan untuk merekrut karyawan untuk posisi tim digital marketing bisnis Anda. Tentukan Media yang Akan Dipakai
Tips Bisnis ~ Kita semua sepakat, saat ini adalah eranya digitalisasi. Semua hal, semua pekerjaan sudah berbasis digital. Lebih – lebih anak muda saat ini, bisnis pemasarannya fokus online. Tidak anak muda saja, semua perusahaan kecil sampai yang besar pun sudah melek digital. Makanya perlu yang namanya membangun tim digital marketing. Fokusnya adalah online. Aktivitas marketing untuk penjualan secara online. Entah lewat media sosial, market place ataupun atau pun website. Membangun tim digital marketing ada langkah – langkahnya. Ada cara – caranya Pertama. Digital Strategist / Digital Marketer. Tugasnya apa ? tentu tugasnya adalah mengotak atik strategi yang akan digunakan ketika melakukan aktivitas marketing. Mulai dari menentukan tema konten, ide – ide kreatif untuk konten. Yang menentukan list schedule postingnya dan lain sebagainya. Tentu di dalam tim ini harus orang yang cerdas, responsif dan kreatif. Karena di dalam tim ini dibutuhkan kecepatan dan kecermatan juga dalam mengelola tema konten. Tetapi tugas pokoknya adalah mengatur strategi untuk digital marketing. Kedua. Advertiser / campaign. Apa tugasnya ? tim ini fokus untuk mendatangkan traffic. Bisa berbayar bisa tidak. Media campaignnya bisa melalui facebook, instagram, tik tok, youtube, List database Whatsapp. Jadi tugas intinya membuat broadcast ke semua media tersebut. Ketiga. Content Writer / Content Creator. Tugasnya adalah menyediakan konten untuk bahan campaign. Jadi tugas pokoknya adalah membuat konten dengan acuan tema dari tim digital strategist. Goal nya dari content creator adalah mendapatkan reach, impresi, exposure dan engagement. Keempat. Copywriter. Tugasnya adalah membuat naskah iklan. Atau bahasa mudahnya membuat caption yang ada ilmu copywritingnya. Jadi seperti ads copy copywriting pada iklan , website copy copywriting pada website atau disebut landing page dan cs copy cara customer service mengclosingkan penjualan . Ini semua tugas dari copywriter. Menarik Untuk Dibaca Cara Memulai Bisnis Online Dari Nol Kelima. Web Developer. Ini sangat penting, karena mendukung sangat dibutuhkan. Yaitu tugasnya sebagai tim IT. Membuat sebuah website dan sistem informasi pada sebuah perusahan tersebut. Jadi memang harus punya tim programmer, yang mereka tahu coding dan sistem pada dunia digital. Tetapi jika memang belum mampu untuk mencari seorang programer, anda bisa memanfaatkan jasa – jasa para web developer yang saat ini banyak sekali. Mereka rata – rata juga punya pelayanan perbaikan jika ada error. Keenam. Web Designer. Tugasnya mendesain tampilan antara web developer dan web desain saling sinergi. Web designer menentukan desain sebuah website agar menarik para pengunjung. Karena juga ada ilmunya. Terkait pilihan warna, tulisan, itu menentukan psikologi pengunjung website. Dari hasil desain itulah nanti akan dikonversikan menjadi bahasa pemrograman oleh programmer. Ketujuh. Customer Service. Atau disebut admin. Ini harus ada. Karena CS adalah sebagai finishing untuk closing. Pun ada ilmunya tersendiri untuk CS ini. Tim ini berhubungan dekat dengan copywriter. Mereka saling koordinasi agar tercipta closing dari calon pembeli. Kedelapan. Desain Graphic. Atau disebut desain grafis. Yang tugasnya mendesain semua konten yang telah dibuat. Misal membuat sebuah flayer, membuat desain grafis yang akan di posting di media sosial. Membuat sebuah pamflet online. Membuat papan pengumuman online. Atau membuat desain grafis yang akan dijadikan bahan campaign. Kesembilan. Fotografer dan videografer. Tugasnya adalah melakukan pemotretan dan pengambilan video. Serta mengedit semua foto video yang telah diambil. Kenapa ini dibutuhkan. Karena konten itu harus terus original. Kebutuhan foto dan video harus banyak memproduksi sendiri. Biasanya kalau orang pandai dalam fotografi, dia dapat dipastikan bisa videografi. Karena dasar ilmunya sama. Kesepuluh. Sales Manager. Tugasnya mengatur partner – partner. Pun mengurusi jalur distribusi pemasaran. Fokus membangun distributor dan reseller. Nah sepuluh tim di atas adalah bisnis yang sudah dalam proses scale up. Atau mudahnya ngomong, pengusaha yang ingin meningkatkan omsetnya. Sedangkan jika posisi kamu masih awal bisa menggunakan double tim. Yang bisa desain merangkap menjadi fotografi dan videografi. Yang bisa web development merangkap menjadi web designer. Tentu pasti ada cara. Intinya kesepuh tim ini dalam dunia digital harus terbentuk. Oke, sekian tulisan dari saya. Semoga bermanfaat.
Misalnya dalam digital marketing dibutuhkan tim yang berisi seorang advertiser, designer, videographer, copywriter, dan lain sebagainya. Kebutuhan tim sangat bergantung pada metode dan channel apa yang ingin digunakan. 5. Tentukan Jobdesc, SOP, KPI dan Target untuk Setiap Posisi
Dalam melakukan pemasaran digital, konten dapat menjadi senjata utama untuk merebut perhatian, mind share dan heart share dari para target audiens. Tanpa konten yang tepat sasaran, berkualitas tinggi, relevan dan sesuai kebutuhan serta keinginan target audiens atau target pasar, maka metode-metode pemasaran digital lainnya seperti social media marketing, SEM dan SEO, email marketing, dan lain sebagainya akan sulit mencapai karena itu, brand perlu melakukan content marketing dengan tim yang sesuai. Memiliki sebuah tim content marketing internal atau melakukan alih daya adalah sebuah keputusan yang harus dibuat dengan bijaksana dengan mempertimbangkan banyak aspek, termasuk anggaran finansial yang dimiliki untuk membiayai biaya operasional per bulan tim content marketing keputusan brand adalah memiliki tim content marketing internal sendiri sepenuhnya atau dikombinasi dengan alih daya untuk beberapa fungsi kerja dan peran tertentu, maka hal-hal berikut ini penting untuk Juga Memahami Apa Itu Content MarketingPosisi tim content marketing internal dalam struktur organisasi perusahaanTim content marketing internal sebuah brand sebaiknya berada dibawah kepemimpinan dan bertanggung jawab pada Direktur atau Manajer Pemasaran melakukan strategi content marketing, pemimpin tim harus menyesuaikan strategi, perencanaan, dan implementasi content marketing dengan strategi umum yang telah digariskan oleh Direktur atau Manajer marketing yang dilakukan harus menjadi bagian dan pendukung dari strategi dan perencanaan pemasaran umum yang telah ditentukan oleh Direktur atau Manajer pemimpin tim content marketing dengan tepatSeorang calon pemimpin tim content marketing internal sebaiknya memiliki kemampuan kepemimpinan dan manajemen yang kuat. Karena, tim content marketing tentunya berisi orang-orang yang kreatif, dan untuk memimpinnya tentu membutuhkan kiat-kiat khusus agar tidak mematikan kreativitas mereka namun tetap bisa memastikan anggota tim dapat menyelesaikan pekerjaan-pekerjaannya dengan tepat waktu dan membuahkan hasil yang tetap sejalan dengan strategi dan perencanaan content itu, pemimpin tim content marketing juga harus memahami semua aspek teknis dan non-teknis tentang content marketing dan ada baiknya, pernah menjalani semua peran dan fungsi yang ada di dalam tim yang dipimpinnya. Hal ini akan mempermudahnya untuk memahami tingkat kesulitan, jumlah waktu ideal yang dibutuhkan untuk menyelesaikan, alat-alat bantu yang dibutuhkan seperti perangkat keras dan lunak komputer, bagaimana mendistribusikan konten yang diproduksi secara tepat, dan anggaran finansial yang tepat untuk tiap jenis tidak kalah penting, pemimpin tim content marketing sebaiknya juga dapat mengelola atmosfir suasana kerja untuk menstimulasi kreativitas anggota tim. Sedikit pengetahuan tentang ilmu psikologi akan membantu untuk melakukan hal peran, fungsi dan spesialisasi dalam timTidak akan ada manusia yang ahli dalam semua hal tentunya. Oleh karena itu, agar konten-konten digital yang diproduksi oleh memiliki kualitas tinggi dan bisa membantu pencapaian tujuan-tujuan pemasaran, tim Content Marketing harus diisi oleh para spesialis di bidang beberapa peran, fungsi, dan spesialis ini harus ada dalam sebuah tim content marketing, yaitu● Thinker ahli filsafat atau pemikirSeorang thinker akan membantu tim dalam membuat strategi dan perencanaan content marketing yang tepat dalam rangka mendukung pencapaian tujuan-tujuan pemasaran brand. Selain itu, seorang thinker juga bisa menjadi “muse A person or personified force who is the source of inspiration for a creative artist” bagi semua anggota tim.● PsikologAhli psikologi dalam tim content marketing akan membantu pemimpin tim untuk lebih memahami target audiens atau target pasarnya, terutama dari sisi perilaku target audiens berinteraksi dengan brand. Selain itu, mereka juga dapat membantu dalam menentukan jenis dan gaya konten digital apa yang tepat bagi target audiens.● Storyteller pencipta ceritaStorytelling sudah tidak asing lagi dalam dunia pemasaran dan dinilai efektif dalam menarik perhatian target audiens, membuat mereka mengingat brand dan pesan yang disampaikan menjadi lebih mudah, serta mempersuasi target audiens untuk melakukan sesuatu atau membuat keputusan sesuai keinginan brand.● WriterWalaupun konten foto atau gambar 2 dimensi, audio, dan video lebih mampu menarik perhatian dan disukai target audiens, konten berbentuk artikel yang dilengkapi dengan foto, dan/atau audio, dan/atau video tidak boleh dilupakan. Ada beberapa hal yang efektif tersampaikan melalui artikel itu, artikel juga dapat membantu Optimasi Mesin Pencarian SEO dan iklan mesin pencarian dibandingkan jenis konten digital lainnya.● Desainer grafisFoto atau gambar statis 2 dimensi yang indah dan enak dilihat dapat efektif menjelaskan hal-hal yang sulit disampaikan lewat kata-kata, dan mudah menarik perhatian target audiens di belantara dunia digital. Selain itu, semua media digital yang akan digunakan brand dalam melakukan pemasaran digital, pasti membutuhkan sentuhan seni dari desainer grafis.● FotograferKeberadaan fotografer profesional dalam tim akan membantu tim dalam menciptakan foto-foto berkualitas tinggi sebagai konten itu sendiri atau pelengkap konten jenis lainnya. Prinsip “garbage in, garbage out” dalam dunia computer science masih berlaku dalam hal ini. Walaupun sebuah foto mudah diedit dengan perangkat lunak khusus, namun foto asli yang kualitasnya terlalu jelek juga akan sulit diedit.● VideograferSeorang videografer profesional bisa dengan piawai menentukan aspek-aspek teknis yang terlibat dalam proses shooting, misalnya latar belakang yang dipakai, pencahayaan, sudut pandang kamera video, efek-efek khusus yang diperlukan selama shooting untuk menciptakan kesan tertentu, dan lain sebagainya. Kembali ke prinsip “garbage in, garbage out”, sehebat-hebatnya seorang video editor, tentu tidak akan sanggup mempercantik video asli yang kualitasnya terlalu buruk.● Video editorVideo editor profesional akan membantu tim dalam melakukan editing video yang diproduksi untuk segala jenis kebutuhan tim. Ibarat sebagus-bagusnya kualitas mesin dan semua suku cadang sebuah mobil, para calon pembeli mobil juga masih memperhatikan faktor keindahan desain bodi mobil. Bukankah begitu? Mengedit video adalah ibarat proses mempercantik “desain bodi mobil” dari “mobil yang kualitas mesin dan semua suku cadangnya sudah baik” hasil produksi videografer.● UI/UX DesignerSebuah situs resmi brand bagai “jangkar” semua aktivitas digital brand dan “lobby utama kantor fisik” brand. Kesan pertama dan citra brand akan terbangun melalui situs resmi tersebut. Oleh karena itu seorang desainer situs profesional akan membantu tim dalam membangun situs yang sesuai dengan citra brand dan tujuan-tujuan pemasaran.● Administrator situsSitus resmi juga perlu dipelihara setiap hari baik dari sisi teknis maupun non-teknis. Ibarat sebuah rumah dan segala isinya, tentu perlu dibersihkan setiap hari. Dicari tahu apakah ada kerusakan-kerusakan kecil atau besar yang membutuhkan perbaikan agar tidak mengurangi kenyamanannya? Bukankah sebuah rumah juga terkadang membutuhkan modifikasi-modifikasi kecil dan besar karena kebutuhan-kebutuhan dari penghuninya yang berubah seiring waktu? Inilah tugas administrator situs resmi brand.● Administrator akun media sosialMenggunakan media sosial dalam melakukan content marketing sudah tidak bisa dihindari lagi. Mendistribusikan konten melalui media sosial, baik secara organik maupun iklan berbayar, membutuhkan waktu dan keahlian tersendiri agar konten-konten tersebut tepat itu, brand juga harus terlibat aktif dengan para pengikut atau komunitas online di media sosial dalam rangka memperkuat ikatan emosional antara brand dengan audiens di media sosial.● Ahli optimasi mesin pencarian dan iklan mesin pencarianAhli optimasi mesin pencarian dan penggunaan iklan mesin pencarian akan membantu tim dalam mendistribusikan konten-konten digital lewat mesin pencarian sehingga lebih mudah ditemukan.● Data scientist Ahli Analisa Data Data scientist dapat membantu dalam mengumpulkan data yang diperlukan dari berbagai sumber, menganalisa data, dan menyajikannya dalam bentuk laporan yang dibutuhkan oleh pemimpin tim dalam membuat strategi dan perencanaan content marketing serta melakukan evaluasi rutin seminggu, sebulan, atau setahun sekali.● Manajer proyekSemua aktivitas tim content marketing tentunya harus ada yang mengelola, terutama dari segi waktu kerja dan biaya yang dikeluarkan. Seorang manajer proyek berguna bagi tim untuk melakukan manajemen semua sumber daya tim dengan bantuan perangkat lunak peran, fungsi, atau spesialisasi yang dilakukan oleh anggota tim internal atau tenaga alih dayaBaca Juga Apakah Menggunakan Tim Pemasaran Digital Internal Lebih Efektif ?Semua peran, fungsi, dan spesialisasi yang diperlukan dalam tim content marketing harus dipelajari, mana yang saja yang sebaiknya dilakukan oleh anggota tim internal secara penuh waktu dan mana yang sebaiknya dilakukan oleh para tenaga alih daya satu pertimbangan yang bisa dipakai dalam hal ini adalah, apakah peran atau fungsi atau spesialisasi tersebut diperlukan oleh tim setiap hari? Kalau ya, tentu peran, fungsi, dan spesialisasi tersebut harus menjadi bagian dari tim juga pertimbangan kedua yang dipakai, yaitu kemampuan anggaran finansial pemilik brand untuk membayar biaya operasional bulanan dari tim content marketing internal. Semakin kecil kemampuan anggaran finansial brand, sebaiknya semakin banyak peran, fungsi dan spesialisasi tim content marketing yang dilakukan oleh tenaga alih daya.‍You must be a premium member to view the full contentSorry, but the rest of this article is for our Premium Members only. To gain access to this content and many more benefits, subscribe below!Subscribe!
Dalammembangun tim digital marketing untuk perusahaan atau bisnis Anda, terlebih dahulu Anda harus mempersiapkan tim nya terlebih dahulu. Sejatinya strategi Digital Marketing bisa berjalan melalui peran 3 tim inti. Ketiganya adalah: Tim Riset dan Analisis Data; Tim ini bertugas untuk melakukan riset terkait kebutuhan pasar.
Cara Membangun Tim Digital Marketing – Ketika ingin mengembangkan bisnis Anda agar lebih maju, diperlukan banyak persiapan untuk hal tersebut. Di era yang serba digital seperti sekarang adanya tim digital marketing akan sangat membantu perkembangan bisnis adanya tim digital marketing, Anda akan terbantu untuk menentukan strategi pemasaran yang tepat bagi bisnis Anda. Dalam artikel berikut, kami berikan langkah tepat membangun tim digital marketing bisnis Membangun Tim Digital Marketing Penting dalam Bisnis?Mengapa Membangun Tim Digital Marketing Penting dalam Bisnis?Langkah Menyusun Tim Digital MarketingBagaimana Cara Membangun Tim Digital Marketing?Jasa Pelatihan Tim Digital Marketing Terbaik Desain Promosi Bagaimana Menghubungi Admin Desain Promosi? Cara Membangun Tim Digital MarketingPemasaran atau marketing menjadi penentu utama keberhasilan sebuah bisnis. Saat sebuah bisnis memiliki tim marketing yang handal, maka berbagai tantangan yang ada akan teratasi dengan baik dan tingkat penjualan bisnis akan semakin meningkat pula. Namun, seiring dengan perkembangan teknologi, pemasaran secara digital semakin berkembang dan paling marketing didefinissikan sebagai teknik pemasaran melalui jaringan internet. Dengan banyaknya pengguna internet yang semakin banyak, menggunakan digital marketing sebagai media utama pemasaran dapat mendatangkan banyak keuntungan untuk perkembangan bisnis Anda. Untuk itu penting bagi Anda membentuk tim digital marketing yang Menyusun Tim Digital MarketingBerikut kami berikan tips langkah menyusun tim digital marketing untuk bisnis AndaIdentifikasi Tujuan BisnisTujuan yang jelas dan terperinci memberikan arahan yang jelas bagi tim digital marketing Anda untuk mengelola strategi digital marketing yang tepat terhadap kesuksesan bisnis. Identifikasi tujuan bisnis Anda yang jelas akan membantu Anda untuk menentukan siapa saja yang akan masuk dalam tim digital marketing Media Digital yang TepatSetelah mengetahui apa tujuan bisnis Anda, langkah selanjutnya Anda harus menentukan media pemasaran digital yang tepat. Banyak media digital yang dapat Anda pilih sebagai digital marketing bisnis Anda. Untuk lebih mudah memilih media digital yang tepat, Anda dapat memilihnya dengan melihat target pasar pasar dan tujuan bisnis Tim Digital MarketingSetelah membentuk tujuan dan media digital yang sesuai, maka langkah selanjutnya adalah membentuk tim digital marketing. Digital marketing memiliki banyak kategori, dari mulai SEO, SEM, Marketplace, Social Media Marketing, Website, Content Marketing, Email Marketing, Native KPI untuk Setiap Tim Digital MarketingSetelah pembentukan tim selesai, lagkah selanjutnya adalah menentukan KPI Key Performance Indicator. KPI berfungsi sebagai inti kerja tim tersebut untuk memasarkan bisnis Anda secara KPI Tim Digital MarketingSetelah tim digital marketing Anda mulai bekerja, tahap selanjutnya adalah mengevaluasi kinerja tim Anda. Dengan mengetahui kinerja tim Anda, Anda dapat meningkatkan KPI tim digital marketing bisnis Anggaran untuk Kebutuhan SDMSebelum merekrut karyawan baru untuk tim digital marketing Anda, Anda harus tahu seberapa banyak anggaran bisnis yang akan Anda keluarkan. Tetapkan anggaran yang akan Anda keluarkan untuk merekrut karyawan untuk posisi tim digital marketing bisnis Media yang Akan DipakaiTentukan media mana yang cocok untuk Anda gunakan dalam digital marketing bisnis Anda. Anda juga dapat menentukan berapa banyak karyawan yang akan Struktur & Job Desk Tim Digital MarketingDengan membuat struktur dan job desk bagi bisnis Anda, akan memudahkan tim digital marketing untuk mengelola berbagai bisnis Anda. Pekerjaan mereka akan lebih terkelola dengan lebih Pelatihan Tim Digital Marketing Terbaik Desain Promosi Begitu pentingnya peran digital marketing untuk perkembangan bisnis, seharusnya dapat membuka peluang yang lebih besar untuk kesuksesan bisnis Anda. Desain Promosi penyediakan pelatihan tim digital marketing terbaik. Kami tidak hanya memberikan jasa pelatihan saja, kami juga memberikan layanan jasa lainnya seperti, pembuatan konten digital, jasa kelola sosial media dan marketplace, kelola iklan FB & IG Ads, dan banyak lainnya seputar digital memberikan pelatihan terbaik agar karyawan Anda memiliki kemampuan yang mumpuni dalam digital marketing dan mampu mengelola bisnis Anda. Dengan pelatihan ini diharapkan membawa kesuksesan bagi bisnis Anda. Untuk itu, Anda tak perlu ragu untuk mengikuti pelatihan tim digital marketing yang diadakan oleh Desain Menghubungi Admin Desain Promosi?Tertarik dengan pelatihan kami? Anda dapat menghubungi admin kamiCustomer Service CS 1 0856-9528-5999, CS 2 0822-8847-4999, CS 30819-1106-8999Website marketing desain_promosi
TipsMembangun Team Digital Marketing 1. Identifikasi Tujuan Anda. Anda harus mengidentifikasi tujuan apa saja yang nantinya akan di dapatkan oleh tim tersebut terlebih dahulu Sebelum anda mengidentifikasi siapa saja yang nanti akan masuk kedalam tim strategi digital marketing anda Tujuan dari hal tersebut haruslah searah dengan tujuan bisnis.
Ingin membangun tim digital marketing untuk meningkatkan omset, tapi bingung mulai dari mana. Apakah Anda juga sedang merasakan hal yang sama? Jika iya, yuk baca artikel ini sampai selesai. Karena kali ini kita akan membahas tips membangun tim digital marketing supaya bisnis bisa lebih berkembang. Sudah tidak dipungkiri, sebagai pengusaha kita perlu beradaptasi dengan perkembangan teknologi yang sangat cepat dan makin canggih. Termasuk meng-upgrade pengetahuan dan skill dalam hal pemasaran dari konvensional marketing ke digital marketing. Nah sebelum membahas tipsnya, sebagai owner bisnis sebaiknya kita mengetahui 3 posisi inti dalam digital marketing. Agar saat merekrut tenaga ahli, kita benar-benar paham batasan dan tidak terjadi tumpang tindih pekerjaan. 3 Posisi Inti Tim Digital Marketing gambar social cut Sekilas, pemasaran digital tampak mudah. Buat konten, posting di medsos dan produk pasti terjual. Ets jangan salah paham, di balik ratusan ribu pembeli yang menyerbu suatu produk ada tim digital marketing yang bekerja keras dan fungsinya saling menunjang satu sama lain. KIra-kira apa saja posisi inti tim digital marketing yang wajib di miliki sebuah perusahaan? Digital Marketing Strategist Posisi inti tim digital marketing yang pertama adalah digital marketing strategist atau ahli strategi digital marketing. Kenapa? Jawabannya, karena dalam melakukan pemasaran secara digital perlu skill khusus. Yakni orang yang paham seluk beluk dan perkembangan media digital serta tentunya inovatif dalam menghadirkan solusi. Jadi pekerjaannya adalah menganalis masalah, kebutuhan dan menentukan target jangka pendek maupun jangka panjang dari sebuah bisnis. Hal ini tentu memerlukan ketajaman berpikir dan pengetahuan tentang dunia digital yang sangat luas. Oleh karena itu, jika bisnis ingin berkembang maka perusahaan kita memerlukan digital marketing strategist yang handal. Baca juga, Yuk, Persiapkan! Ini 10 Ciri Bisnis Masa Depan Seringkali kita salah paham dengan proses digital marketing yang sekilas tampak mudah dan simple. Padahal untuk mendapatkan hasil yang maksimal kita perlu memilih metode yang tepat dalam melaksanan proses pemasaran di era digital. Content Creator Posisi inti digital marketing yang kedua adalah content creator. Konten Apa ini tidak bisa di bebankan pada digital marketing strategist? Kalau di lihat dari implikasi dari perannya, pasti ia tahu content seperti apa yang perlu di buat. Jawabannya iya dan tidak. Betul bahwa digital marketing strategist akan tahu secara umum konten apa yang cocok untuk sebuah bisnis. Namun tetap saja, pembuatan konten itu perlu riset, pengetahuan terkait konten yang di buat, editing serta skill dalam produksi kontennya sendiri. Saat ini konten yang banyak dikonsumsi berupa gambar, tulisan dan juga video. Oleh karena itu, tidak aneh kalau posisi ini di pecah menjadi beberapa sub role lagi. Seperti content writer, copy writer, designer graphic, photographer, videographer dan lainnya. Untuk mengisi peran content creator kita butuh orang yang kreatif dan memiliki curiousity yang tinggi serta tentunya memiliki hard skill sebagai content creator seperti yang sudah di jelaskan sebelumnya. Data Analyst Katanya data is the new gold. Di era digital, data sangat berpengaruh untuk kesuksesan bisnis. Siapa yang memiliki data, ia yang akan bertahan dan menang dalam persaingan. Karena dalam membuat strategi digital marketing kita wajib menggunakan data, bukan hanya comon sense semata. Ini adalah pekerjaan yang memerlukan ketelitian dan fokus yang tinggi. Ada berbagai media digital yang biasanya digunakan dalam digital marketing. Website, instagram, Tik Tok, Facebook dan lainnya yang punya karakteristik serta penyajian data yag berbeda. Belum lagi digital advertisingnya jika kita juga pakai cara paid promote. Oleh karena itu posisi inti yang ketiga dalam digital marketing adalah data analyst. Bukan hanya dikumpulkan, data tersebut harus di analisa sehingga mendapatkan kesimpulan yang tepat untuk selanjutnya di terapkan oleh tim digital marketing strategist. Setelah strateginya di tetapkan dan konten-konten di produksi, tentu perusahaan butuh yang namanya feedback. Feedback ini sangat bermanfaat sebagai bahan evaluasi bagi perusahaan. Selain itu feedback juga berguna untuk mengetahui apakah strategi yang di lakukan efektif ataukah tidak. Ketiga posisi ini pasti sangat berhubungan dan memiliki irisan pekerjaan satu sama lain. Namun sebaiknya role pekerjaannya di pisah. Sebab digital marketing strategist akan over role jika diharuskan untuk menjadi content creator atau data analyst. Dan tentu saja ini akan berimbas pada hasil yang tidak maksimal. Bca juga, 4 Faktor Penyebab Bisnis Online Gagal! gambar marvin meyer Setelah memahami 3 posisi inti dalam digital marketing yang diperlukan oleh sebuah perusahaan, kini saatnya membangun tim digital marketing Anda sendiri. Tapi setelah direnungkan, ternyata pekerjaan dalam melakukan proses digital marketing ini sangat kompleks ya? Jadi harus mulai dari mana? 1. Tentukan Tujuan Bisnis Hal pertama yang perlu Anda lakukan untuk membangun tim digital marketing adalah menentukan tujuan bisnis yang akan di kembangkan. Karena dengan tujuan bisnis yang jelas akan membantu Anda merekrut siapa saja yang cocok masuk ke dalam tim digital marketing Anda nantinya. Tentu tujuan tim digital bisnis harus sejalan dengan tujuan bisnis Anda. Jika tidak, hal ini akan menghambat perkembangan bisnis. Oleh karena itu goal itu harus di ucapkan secara kongkrit. Contoh dari tujuan bisnis yang butuh di kembangkan misalnya Menstabilkan omzet rutinMeningkatkan omzet bisnisMemperkuat branding perusahaan supaya di kenal lebih banyak orangMenjalin lebih banyak kerja sama dengan mediaMeningkatkan repeat order Sebagai owner Anda perlu paham betul bagaimana kondisi dari bisnis Anda sendiri. Jika Anda mau, tidak ada salahnya untuk menggunakan jasa business consultant untuk mencari second opinion tentang apa tujuan bisnis yang sebaiknya Anda kembangkan terlebih dulu. 2. Maksimalkan Apa yang di Miliki Setelah memilih tujuan bisnis tips membangun tim digital marketing slenajutnya adalah dengan memaksimalkan apa yang dimiliki saat ini. Dalam membangun tim digital marketing yang ideal, tentunya membutuhkan banyak tenaga ahli di bidangnya masing-masing. Namun tidak masalah jika saat ini kita belum mampu membangun tim digital marketing yang ideal. Jika hanya ada sendiri saat ini dengan tujuan masih menstabilkan omzet rutin, maka mau tidak mau tim digital marketing adalah diri Anda sendiri. Anda perlu mempelajari role dari 3 posisi inti tim ddigital marketing dan memulainya semampu Anda. Misalnya dengan memperhatikan jenis social media dan melakukan survey mana yang sering di pakai oleh target market Anda. Lalu mulai menganalisis konten apa yang cocok untuk mereka dan lakukan evaluasi. Bagaimana jika sudah punya budget untuk merekrut tenaga ahli namun baru bisa merekrut satu orang saja? Ini tergantung, jika Anda merasa lebih jago untuk membuat konten maka Anda bisa menyerahkan masalah strategi kepada digital marketing strategist. Begitupun sebaliknya. Data analyst bukannya tidak penting, justru ini adalah base. Namun jika bisnis belum terlalu besar, Anda bisa mengumpulkan dan menganalisis data sesuai kebutuhan dulu. 3. Pilih Media Digital Prioritas Dengan Cermat Tips yang ketiga yakni memilih media digital prioritas untuk pemasaran bisnis Anda. Di awal melakukan proses digital marketing biasanya kita tidak langsung menggunakan semua platform digital. Saat ini ada banyak sekali media sosial yang bisa di pilih. Namun Anda bisa memilih berdasarkan pertimbangan target pasar dan tujuan bisnis Anda. Supaya lebih jelas memahaminya, yuk simak ilustrasi berikut! Ilustrasi A Mbak Disa memiliki bisnis kecil dengan produk baju wanita muda. Target utama Mbak Disa saat ini adalah menstabilkan dan meningkatkan penjualan produknya agar bisnis bisa bertahan. Dengan begini Mbak Disa bisa menggunakan channel pemasaran MarketplaceMedsos Instagram dan Tiktok Mbak Disa di sarankan memakai marketplace karena perputaran jual beli baju di marketplace punya potensi yang tinggi tanpa harus mengeluarkan biasa paid promote. Instagram dan Tiktok fungsinya untuk mengundang target pasarnya, karena wanita muda biasanya banyak menggunakan kedua aplikasi tersebut. Apalagi Tiktok saat ini juga memiliki marketplace yang bisa di manfaatkan oleh Mbak Disa karena disana pun produk berupa baju biasanya laris manis. Baca juga, 10 Tips Bisnis Thrift Shop Modal Kecil Ilustrasi B Berbeda dengan Mbak Disa, Mbak Alicent mempunyai bisnis furniture yang sudah cukup besar dan sedang meningkatkan branding secara masif. Dengan asumsi ini, Mbak Alicent bisa mennggunakan media digital berupa WebsiteSEM Search Engine marketingMedsos Instagram dan Facebook Pada kasus Mbak Alicent, disarankan menggunakan website karena dengan memiliki website dengan domain yang profesional tentu bisa meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap brand yang sedang di bangun. Selain itu di sarankan menggunaka SEM untuk memaksimalkan websitenya agar lebih mudah di temukan dan di promosikan oleh search engine. Sementara medsos bisa menggunakan instagam dan facebook karena kemungkinan target pasar banyak berada di sana. Dari sudah cukup jelas perbedaannya? 4. Membuat Struktur Organisasi Tim Digital Marketing Tips selanjutnya adalah membuat struktur organisasi tim digital marketing Anda secara ideal. Sebagai owner Anda perlu tahu semua role yang di butuhkan oleh bisnis Anda khususnya disini adalah tim digital marketing. Berdasarkan 3 posisi inti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kita bisa memecah menjadi beberapa role dalam satu posisi, khususnya pada posisi content creator. Misalnya Content writer, copywriter, graphic designer, photographer & videographer, marketplace specialist, social media specialist, head of content creator. Bagaimana jika kita belum mampu merekrut tenaga kerja sesuai rolenya? Tidak masalah kok. Anda bisa coba memfokuskan dulu 1 role yang lebih strategis di banding yang lain sesuai kebutuhan. Dengan asumsi, ada role utama dan role tambahan pada 1 posisi. 5. Membuat KPI Untuk Tiap Tim KPI Key Performance Indicator fungsinya sebagai indikator kinerja tim digital marketing selama menjalankan proses pemasaran. Dengan adanya KPI pada masing-masing tim kita bisa mengukur kemajuan pada promses digital marketing sedang kita lakukan. Contoh KPI untuk tim marketplace Live 3 kali/ minggu di marketplace Shopee, Lazada, Tik TokOmzet 10 kali lipat dari Ads misalnya biaya ads Rp 2 juta, maka omzetnya minimal bvisa tembus Rp 20 jutaMenjawab chat, dan komplain dengan baikMengikuti campaign event dari marketplace Penutup Selain 5 cara di atas, sebenarnya masih ada lagi tips yang tidak kalah penting untuk di lakukan. Apa itu? Jangan lupa untuk berevaluasi secara konsisten dan membuat perencanaan lanjutan. Kondisi sebuah bisnis tentu saja bisa berbeda-beda. Sebagai owner kita perlu cermat dalam membaca situasi dan jangan berhenti belajar. Karena kesuksesan bisnis tidak di raih dalam 1-2 hari saja. Semoga tips di atas bermanfaat untuk Anda. Salam sukses selalu!
. rb65p0i3ow.pages.dev/447rb65p0i3ow.pages.dev/207rb65p0i3ow.pages.dev/940rb65p0i3ow.pages.dev/713rb65p0i3ow.pages.dev/619rb65p0i3ow.pages.dev/122rb65p0i3ow.pages.dev/825rb65p0i3ow.pages.dev/476rb65p0i3ow.pages.dev/579rb65p0i3ow.pages.dev/267rb65p0i3ow.pages.dev/159rb65p0i3ow.pages.dev/402rb65p0i3ow.pages.dev/467rb65p0i3ow.pages.dev/612rb65p0i3ow.pages.dev/462
membangun tim digital marketing